Hubungan antara Konsumsi Buah dengan Risiko Obesitas pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas YARSI

  • Monzalitza A
  • Asiah N
N/ACitations
Citations of this article
46Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Latar Belakang Obesitas diketahui memiliki dampak negatif terhadap kesehatan. Orang dengan obesitas lebih mudah terserang penyakit degeneratif seperti hipertensi, penaykit jantung, diabetes mellitus, batu empedu bahkan kanker. Obesitas dapat disebabkan asupan makanan tinggi kalori dan rendah serat seperti buah dan sayur. Asupan buah dan sayur pada remaja masih tergolong rendah, di bawah rekomendasi WHO. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara asupan buah dan indeks massa tubuh pada mahasiswa fakultas kedokteran Universitas YARSI Jakarta. Metode Penelitian ini bersifat cross sectional (studi potong lintang) pada 47 orang mahasiswa fakultas kedokteran Universitas YARSI Jakarta pada tahun 2017. Data yang dinilai adalah indeks massa tubuh dan asupan buah. Tingkat asupan buah dinilai dengan Food Frequency Questionnaire (FFQ). Analisis statistik menggunakan uji Chi-Square dan diolah menggunakan SPSS Statistik Versi 23. Hasil Penelitian Prevalensi obesitas pada mahasiswa fakultas kedokteran Universitas YARSI sebesar 46.8% dengan riwayat obesitas dari pihak ibu dan ayah. Hanya 34% mahasiswa yang mengkonsumsi buah tergolong cukup (2-3 kali/minggu). Mahasiswa yang tergolong obesitas sebagian besar mengkonsumsi buah dalam kategori kurang (p0.05). Terdapat 68.2% mahasiswa dengan indeks massa tubuh tergolong obesitas yang mengkonsumsi buah dalam kategori kurang. Simpulan Tidak terdapat hubungan bermakna antara indeks massa tubuh dengan tingkat konsumsi buah pada mahasiswa fakultas kedokteran Universitas YARSI Jakarta. Diskusi Dari 47 responden yang berpartisipasi, 22 orang memiliki obesitas dimana 15 orang (68.2%) kurang mengkonsumsi buah. Asupan camilan pada mahasiswa fakultas kedokteran Universitas YARSI sebagian besar bukanlah buah karena adanya anggapan bahwa buah memiliki harga yang mahal dan belum adanya kesadaran mahasiswa bahwa buah memiliki kalori rendah dan serat yang tinggi yang dapat mencegah obesitas.

Cite

CITATION STYLE

APA

Monzalitza, A., & Asiah, N. (2021). Hubungan antara Konsumsi Buah dengan Risiko Obesitas pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas YARSI. Majalah Kesehatan Pharmamedika, 12(1). https://doi.org/10.33476/mkp.v12i1.1605

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free