Analisis Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah Tahun 2022 Dengan Metode RBBR (Risk Based Bank Rating)

  • Hakim Hasibuan A
  • Yola Deviani
  • Nurhayati
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menilai tingkat kesehatan Bank Umum Syariah (BUS) di Indonesia dengan menggunakan metode Risk Based Bank Rating (RBBR) atau dikenal juga dengan metode RGEC yang memperhatikan Profil Risiko, Pendapatan, dan Permodalan. BUS tahun 2022. Penelitian ini menggunakan metodologi deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata rasio NPF BUS pada tahun 2022 sebesar 1,23%, menunjukkan bahwa BUS termasuk dalam kategori sangat sehat. Semakin rendah rasio NPF, maka semakin sehat bank tersebut. Rasio ROA rata-rata BUS pada tahun 2022 sebesar 1%, menunjukkan bahwa BUS termasuk dalam kategori sehat. Semakin tinggi rasio ROA maka semakin sehat bank tersebut. Rasio CAR rata-rata BUS pada tahun 2022 sebesar 28%, menunjukkan bahwa BUS termasuk dalam kategori sangat sehat. Semakin tinggi rasio CAR, semakin sehat bank tersebut. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kinerja BUS di Indonesia harus ditingkatkan untuk memaksimalkan keuntungan (ROA) yang dicapai.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hakim Hasibuan, A. F., Yola Deviani, Nurhayati, & Putri, D. P. (2023). Analisis Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah Tahun 2022 Dengan Metode RBBR (Risk Based Bank Rating). An-Nisbah: Jurnal Perbankan Syariah, 4(2), 140–154. https://doi.org/10.51339/nisbah.v4i2.935

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free