HUBUNGAN IBU HAMIL PEROKOK PASIF DENGAN BERAT BAYI LAHIR RENDAH (BBLR) PADA BAYI BARU LAHIR DI KABUPATEN PRINGSEWU LAMPUNG

  • Rini K
  • Istikomah I
N/ACitations
Citations of this article
35Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan Angka Kematian Bayi (AKB) yang masih tergolong tinggi meskimengalami penurunan tiap tahunnya. Jumlah AKB yang tinggi salah satunya disebabkan karena Berat Bayi LahirRendah (BBLR). Bayi dengan BBLR adalah keadaan bayi yang baru dilahirkan memiliki berat badan kurangdari 2500 gram. Kejadian BBLR dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah ibu perokok pasif. Asaprokok yang di hirup oleh wanita hamil merupakan salah satu yang menyebabkan BBLR pada bayi yang akandilahirkannya. Pencegahan bayi dengan BBLR dapat diatasi dengan kerjasama dari berbagai pihak yang beradadekat dengan ibu hamil untuk tidak merokok. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubunganperokok pasif dengan kejadian BBLR pada bayi baru lahir .Desain penelitian yang digunakan adalah analitikdengan pendekatan case control . populasi penelitian ini adalah seluruh bayi baru lahir yang ada di BPMMargiati tahun 2011-2014 dengan jumlah 310 bayi. Jumlah sampel yang digunakan yaitu 44 bayi. Alatpengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi. Analisis data yang digunakan adalah analisisunivariabel dan bivariabel.Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan uji Chi Square(×2) dengan Confidence Interval 95% diperoleh nilaiρ-value <0.05. Dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara ibu hamilperokok pasif dengan kejadian bayi BBLR.

Cite

CITATION STYLE

APA

Rini, K. S., & Istikomah, I. (2018). HUBUNGAN IBU HAMIL PEROKOK PASIF DENGAN BERAT BAYI LAHIR RENDAH (BBLR) PADA BAYI BARU LAHIR DI KABUPATEN PRINGSEWU LAMPUNG. JURNAL WACANA KESEHATAN, 3(1). https://doi.org/10.52822/jwk.v3i1.63

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free