Pengaruh Penggunaan Partograf Digital dan Manual terhadap Pengambilan Keputusan Bidan dalam Proses Persalinan Dimasa Pandemi Rangkasbitung Tahun 2021

  • Siswanto A
N/ACitations
Citations of this article
40Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Latar Belakang: Kualitas pelayanan persalinan yang masih kurang terutama pada penggunaan partograf pada persaingan menurut studi kasus yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan WHO dan HOGSI, fungsi mengenai kualitas kesehatan bayi dan ibu tahun 2012 fasilitas pelayanan kesehatan mempergunakan atau gerak pada pertolongan persalinan masih kurang yaitu 45% di Puskesmas 25% di rumah sakit dan 54% klinik bersalin. Kurangnya penggunaan partograf dalam bidang kebidanan serta waktu perekaman pantograf yang efektif sangat krusial hal ini menjadi solusi dalam mencatat partograph. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh penggunaan partograf digital dan manual dalam pengambilan keputusan bidan pada saat proses persalinan. Metode: Metode yang dipergunakan pada penelitian ini ialah metode penelitian deskriptif kuantitatif. Instrumen yang digunakan adalah lembar angket. Sampel dalam penelitian ini adalah bidan yang bekerja di klinik, PMB, atau puskesmas. Pengambilan sampel mempergunakan metode total sampling dalam periode Juli – September 2021 terdiri dari 60 bidan. Analisis data menggunakan T-tes. Hasil: Hasil Uji t antara parograf digital (X1) dengan pengambilan keputusan (Y) memperlihatkan nilai thitung sejumlah -,692 dan ttabel sejumlah 2,944 yang bernilai signifikan sejumlah 0,495. yang nilai signifikansi tersebut melebihi dari tingkat alpha 0,05. Hal ini dibuktikan dengan nilai t-hitung -0,692 dengan nilai signifikansi diatas 0,05. Hasil uji partograf manual memperoleh nilai t-hitung sebesar 28.440 dan t-tabel sebesar 2.052 dengan nilai signifikan 0,000. yang nilai signifikansinya lebih kecil dari taraf alpha 0,05. Hal ini dibuktikan dengan nilai t-hitung 28.440 dengan nilai signifikansi dibawah 0,05. Pengaruh Partograph Digital dan Partograf Manual terhadap Pengambilan keputusan Pada Uji Korelasi Berganda nilai R=0,620. Hasil pengujian F LN diperoleh nilai signifikan 0,000 kurang dari 0,05 dan F-hitung 439,991> F-tabel 3,34 maka H3 diterima dan H03 ditolak, ada tingkat signifikan 0,000 < 0,05 Kesimpulan: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara partograf digital (PD) terhadap Pengambilan keputusan. Terdapat pengaruh yang signifikan antara partograf manual pada Pengambilan keputusan. Hubungan atau korelasi diantara variabel bebas yang terbagi dari partograf digital dan partograf manual terhadap Pengambilan keputusan memiliki hubungan kuat. Secara bersamaan (simultan) partograf digital (PD) dan partograf manual (PM) berpengaruh signifikan terhadap Pengambilan Keputusan (PK).

Cite

CITATION STYLE

APA

Siswanto, A. (2023). Pengaruh Penggunaan Partograf Digital dan Manual terhadap Pengambilan Keputusan Bidan dalam Proses Persalinan Dimasa Pandemi Rangkasbitung Tahun 2021. Indonesia Journal of Midwifery Sciences, 2(3), 275–282. https://doi.org/10.53801/ijms.v2i3.118

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free