AbstrakTari Persembahan merupakan tari yang ditampilkan untuk menyambut tamu yang baru datang sehingga tidak jarang tari ini disebut juga sebagai tarian selamat datang. Tari Persembahan dipentaskan sebagai wujud penghormatan tuan rumah kepada tamu yang datang. Tari Persembahan sebagai sebuah kesenian mengandung berbagai nilai yang mencerminkan karakteristik masyarakat Melayu, dalam hal ini masyarakat Melayu di Kepulauan Riau, khususnya di Batam. Nilai-nilai tersebut dapat dilihat baik dalam gerakan maupun dalam busana yang dikenakan oleh para penari Tari Persembanhan tersebut. Adapun persoalan utama dalam tulisan ini adalah apa nilai-nilai yang terdapat dalam Tari Persembahan serta apa analisis aksiologis S.H. Schwartz terhadap nilai Tari Persembahan. Berdasarkan persoalan tersebut maka tujuan dari tulisan ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terdapat dalam Tari Persembahan secara umum untuk kemudian menganalisanya berdasarkan pandangan aksiologis S.H. Schwartz, salah seorang tokoh peneliti lintas budaya yang menemukan teori nilai dasar manusia (Theory of Basic Human). Tulisan ini bersifat studi pustaka. Analisa dalam tulisan ini menggunakan unsur-unsur metodis: historis, analitika bahasa, deskripsi, dan holistika. Tulisan ini sampai pada kesimpulan bahwa Tari Persembahan mengandung nilai-nilai luhur yang mencerminkan kepribadian masyarakat Melayu; jika berdasarkan konsep aksiologis S.H.Schwartz, Tari Persembahan mengandung nilai-nilai seperti nilai self-direction, stimulation, hedonism, achievement dan power, security, conformity dan tradition, benevolenve, universalism.
CITATION STYLE
Tarwiyani, T., & Kadir, G. A. (2021). Dimensi Aksiologis Tari Persembahan dalam Perspektif S.H. Schwartz. JURNAL DIMENSI, 10(1), 91–111. https://doi.org/10.33373/dms.v10i1.2897
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.