Hijauan pakan merupakan pakan basal atau pakan utama ternak ruminansia terutama sapi dan kambing. Peternak secara umum dan peternak di Distrik Sarmi Timur Papua secara khusus, mengandalkan hijauan pakan yang tersedia secara alami untuk ternaknya. Namun dalam perkembangannya, peternak mulai mengembangkan potensi dan wawasannya untuk mencoba menyediakan hijauan pakan bagi ternaknya dengan penerapan pembuatan demplot rumput, salah satunya dengan membudidayakan rumput raja. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada kelompok peternak kambing di distrik Sarmi Timur Kabupaten Sarmi. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu peternak, mengenalkan jenis hijauan pakan yang unggul yang memiliki kualitas dan produksi yang baik. Selain itu mengenalkan cara budidayanya dan sekaligus membuat demplot percontohan. Metode deskriptif yang digunakan dengan teknik observasi langsung, diskusi langsung dan survei tumbuhan pakan. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa peternak sudah bisa membedakan jenis rumput raja dengan rumput lainnya, kemudian dapat menanam secara langsung pada demplot yang sudah disiapkan bersama pada petak percobaan ukuran 20 x 2 m2 sebanyak 6 petak. Rumput dipanen pada umur defoliasi 45 hari dan langsung diberikan pada ternaknya. Berdasarkan hasil survei di lapangan, ditemukan bahwa jenis hijauan pakan lokal yang dominan dikonsumsi yaitu rumput (17 spesies), legum (8 spesies) dan hijauan lain (7 spesies).
CITATION STYLE
Diana Sawen, Iriani sumpe, Daniel Y. Seseray, & Martha Kayadoe. (2022). Upaya Pemberdayaan Kelompok Peternak Kambing melalui Pembuatan Demplot dan Penyuluhan Budidaya Rumput Raja (Pennisetum purpuroides) di Distrik Sarmi Timur Kabupaten Sarmi Papua. Jurnal Pelayanan Dan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 1(4), 124–131. https://doi.org/10.55606/jppmi.v1i4.107
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.