This raw fish is used as fisheries products such as salted fish, grilled fish, fishmeal and surimi. This study aims to analyze mortality and recruitment of yellowstipe scad (Selaroides leptolepis) and the information about management of small pelagic fisheries resources in Bintan Waters. This research was carried out in February-June 2019 at the Barek Motor Fish Landing Area (TPI) with fishing areas in Bintan waters. The number of fish studied was 2.550 with a length of 102-215 mm and a weight of 15-102 gr. The highest recruitment peak occurred in Mei of 18.11% and June of 19.48%. The highest and lowest condition factors are 0.83 and 1.09. The total mortality rate (Z) of yellow strait fish is 4.61 per year with a natural mortality rate (M) of 1.66 per year and the capture mortality rate of 2.95 per year so that the exploitation rate is 0.63. The death of yellowstipe scade in the Bintan Sea most of the caused by fishing activities (F) of 2.95 per year.Keywords:Yellowstipe scad Bintan WatersRecrutmentCondition factorsMortalityABSTRAKIkan selar kuning merupakan salah satu jenis ikan ekonomis penting. Ikan ini banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku produk olahan perikanan seperti ikan asin, ikan bakar, pindang, tepung ikan dan surimi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, mortalitas dan rekrutmen ikan selar kuning (Selaroides leptolepis) dan informasi tentang pengelolaan sumberdaya ikan pelagis kecil di Perairan Bintan. Penelitian ini telah dilaksanakan bulan Februari-Juni 2019 di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Barek Motor dengan wilayah penangkapan di perairan Bintan. Jumlah ikan yang diteliti 2.550 ekor dengan panjang 102-215 mm dan berat 15-102 gr. Puncak rekrutmen tertinggi terjadi bulan Mei sebesar 18,11% dan Juni sebesar 19,48%,. Nilai tertinggi dan terendah faktor kondisi yaitu 0,82 dan 1,09. Laju mortalitas total (Z) ikan selar kuning 4,61 per tahun dengan laju mortalitas alami (M) 1,66 per tahun dan laju mortalitas penangkapan 2,95 per tahun sehingga diperoleh laju eksploitasi 0,63. Kematian ikan selar kuning di laut Bintan sebagian besar diakibatkan oleh aktivitas penangkapan (F) sebesar 2,95 per tahun.Kata kunci:Ikan selar kuning Perairan Bintan Rekrutmen Faktor kondisi Mortalitas
CITATION STYLE
Septiyawati, S., Fauzi, M., & Efizon, D. (2020). Analisis dinamika populasi ikan selar kuning (Selaroides leptolepis) dalam upaya pengelolaan sumberdaya ikan pelagis kecil di perairan Bintan, Provinsi Kepulauan Riau. Depik, 9(3), 428–434. https://doi.org/10.13170/depik.9.3.17351
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.