Latar belakang: Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 mm dengan diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah di cacah. Sebatang rokok itu mengandung 4000 jenis senyawa zat kimia beracun, 400 diantaranya merupakan zat berbahaya dan 43 zat kimia diantaranya adalah bersifat Karsinogenik. Tujuan: untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan perilaku merokok masyarakat di Desa Batu Layan Puskesmas Pintu Langit Kota Padang Sidempuan. Metode: Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian cross section study. Populasi adalah seluruh keluarga yang ada di desa batu layan sebanyak 165 keluarga dan sampel penelitian sebanyak 165 yang diambil menggunakan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling dengan uji statistik menggunakan chi-square dan regresi logistik. Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan (p=0,000), sikap (p=0,000), persepsi (p=0,000), dan jenis kelamin (p=0,000) adalah variabel yang berhubungan dengan perilaku merokok masyarakat. Variabel tingkat pendidikan (p=0,858) tidak berhubungan dengan perilaku merokok masyarakat serta variabel persepsi yang paling berhubungan terhadap perilaku merokok masyarakat dengan nilai Exp (B) 4,352. Kesimpulan: diperoleh bahwa temuan pada penelitian ini dipengaruhi oleh faktor pengetahuan, sikap, persepsi dan jenis kelamin sehingga diperlukan komunikasi, informasi dan edukasi pada keluarga atau masyarakat terkait perilaku merokok.
CITATION STYLE
Rosmini Siahaan, Megawati, Haslinah Ahmad, & Rusdiyah Sudirman Made Ali. (2023). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Merokok Masyarakat di Desa Batu Layan Puskesmas Pintu Langit Kota Padang Sidempuan. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 6(7), 1447–1453. https://doi.org/10.56338/mppki.v6i7.3756
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.