Blokade Qatar oleh Empat Negara Semenanjung Arab Dilihat dari Paradigma Konstruktivis

  • Hanifan H
N/ACitations
Citations of this article
58Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tulisan ini akan membahas mengenai kasus blokade negara Qatar oleh empat negara Gulf yakni Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir, dan Bahrain pada tahun 2017. Konflik antara negara Qatar dan negara semenanjung Arab lainnya sudah cukup lama terjadi. Hal ini berlanjut pada pemutusan hubungan kerjasama baik dalam hal ekonomi maupun politik, yang diwujudkan dalam aksi blokade. Penulis akan menggunakan paradigma konstruktivis dalam meneliti konflik ini untuk melihat apakah aksi blokade merupakan hasil dari pembentukan identitas dan persepsi yang dibuat oleh Arab yang membuat tindakan Qatar dianggap sebagai tindakan yang akan membahayakan bagi negara mereka, dan juga interpretasi keempat negara terhadap Qatar. Serta untuk menjelaskan definisi keamanan bagi Arab Saudi sehingga membuat Qatar menjadi ancaman bagi keamanan regional. Argumen utama dari penelitian ini adalah terjadinya blokade Qatar diakibatkan oleh pembentukan identitas negara Qatar oleh empat negara Gulf yang merupakan hasil dari paradigma konstruktivis. Konstruktivis melihat bahwa pembentukan identitas Qatar sebagai negara pendukung kelompok teroris membuat blokade ini terjadi. Kata kunci: Qatar, Blokade, GCC.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hanifan, H. (2021). Blokade Qatar oleh Empat Negara Semenanjung Arab Dilihat dari Paradigma Konstruktivis. Jurnal Al Azhar Indonesia Seri Ilmu Sosial, 2(1), 36. https://doi.org/10.36722/jaiss.v2i1.515

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free