Perbaikan Manajemen Pemeliharaan Dan Suplementasi Probiotik Bioplus Pada Sapi BX Meningkatkan Nilai Kondisi Tubuh Sebagai Induk Calon Resipien Transfer Embrio Kembar

  • Fariani A
  • Priyanto L
  • Abrar G
N/ACitations
Citations of this article
8Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

This research was done to identifiy Brahman cross (BX) cow as candidate of twinning embryo transfer recipient. However, BX cow oftenly reported low in reproduction performance especially from cattle farmer. The conditionwas assumed related to its management and feeding system. Body score condition (BCS) was one of quality parameters in cow. Therefore, enhancement of BCS through management improvement and probiotic BIOPLUS suplementation on BX cows would increase quality of twinning embryo transfer recipient candidate.Identification of production system, body score condition and reproduction organ of twenty BX cow were held in SidomulyoVillage, Banyuasin I District and Banyuasin Regency. Improvement on management production and suplementation of Probiotic BIOPLUS were done for 2 months. The result shows that only 13 of 20 cows were fulfill the requirement of twinning embryo transfer recipient candidate with body score condition were 3-4, 21-24 days of estrous cycle and improvement on reproduction organ performance.Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi calon induk resipien transfer embrio kembar. Namun, induk sapi BX sering kali dilaporkan memiliki performans reproduksi yang rendah, terutama yang dipelihara oleh peternak rakyat. Hal ini diduga berkaitan dengan system pemeliharaan dan pemberian pakan. Nilai Kondisi Tubuh (NKT) adalah salah satu parameter kualitas induk. Peningkatan NKT melalui perbaikan manajemen dan suplementasi probiotik BIOPLUS pada induk BX diharapkan akan meningkatkan kualitas calon induk resipien transfer embrio kembar. Dua puluh ekor induk BX yang ada di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banyuasin I Kabupaten Banyuasin diidentifikasi sistem produksi, NKT dan organ reproduksinya. Perlakuan perbaikan manajemen produksi dan suplementasi probiotik BIOPLUS dilaksanakan selama 2 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya 13 dari 20 induk BX yang memenuhi persyaratan sebagai calon resipien transfer embrio kembar dengan rataan NKT 3-4, siklus berahi 21- 24 hari dan perbaikan pada kesehatan organ reproduksi.Keywords: BX cow, twinning cattle, embryo transfer, probiotic.

Cite

CITATION STYLE

APA

Fariani, A., Priyanto, L., & Abrar, G. M. A. (2019). Perbaikan Manajemen Pemeliharaan Dan Suplementasi Probiotik Bioplus Pada Sapi BX Meningkatkan Nilai Kondisi Tubuh Sebagai Induk Calon Resipien Transfer Embrio Kembar. Jurnal Sains Dan Teknologi Indonesia, 17(1). https://doi.org/10.29122/jsti.v17i1.3422

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free