Jenis penelitian ini menggunakan meta analisis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Solving dan model pembelajaran Problem Posing dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran matematika kelas 4 Sekolah Dasar. Teknik yang digunakan adalah analisis Teknik Effect Size dengan rumus effect size yang digunakan formula pengaruh dengan rumus eta kuadrat (ń2). Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah inrumens pemberian kode (coding data). Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukan hasil model pembelajaran Problem Posing lebih berpengaruh dibandingkan dengan model pembelajaran Problem Solving terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran matematika kelas 4 Sekolah Dasar. Dari Uji Ancova dari nilai rata-rata eksperimen 2 model pembelajaran Problem Posing 79.6380 lebih tinggi jika dibandingkan dengan nilai dari model pembelajaran Problem Solving 77.0840. dari hasil perhitungan Hipotesis menggunakan Uji Ancova dengan menggunakan Univariate menunjukan nilai signifikansi sebesar 0,571 yang berarti lebih besar 0,05 (0,571>0,05). Dari hasil perhitungan hipotesis menggunakan uji Ancova dengan Univariete yang menunjukan nilai signifikasi sebesar 0,571 yang berarti lebih besar dari 0,05 (0,571 > 0,05). Dari uji Ancova menunjukkan F hitung 1. 608 > 4,64. Dan signifikasi 0,571 > 0,05 yang menunjukan bahwa Ho diterima dan Ha ditolak.
CITATION STYLE
Elendiana, M., & Prasetyo, T. (2021). Efektivitas Model Pembelajaran NHT dan Model Pembelajaran STAD Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Pada Pembelajaran Tematik. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 7(1), 228–237. https://doi.org/10.31949/educatio.v7i1.932
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.