Pada daerah terpencil banyak ditemui jembatan sederhana ( non-engineered bridge ) yang mengalami kerusakan. Salah satu alternatif untuk menyelesaikan masalah jembatan pada daerah terpencil untuk pejalan kaki adalah menggunakan jembatan rangka dengan material canai dingin. Jembatan sistem rangka adalah bentuk yang ideal untuk material canai dingin yang rawan mengalami tekuk. Beberapa bentuk jembatan rangka yang banyak diaplikasikan adalah tipe Warren truss, Pratt truss, Howe truss dan K-truss. Penelitian ini membahas pengaruh bentuk rangka terhadap rasio berat dan lendutan yang terjadi akibat beban pejalan kaki pada bentang pendek (L = 4m). Dalam pengembangan bentuk rangka ini mengacu pada bentuk rangka yang banyak diaplikasikan, menggunakan pembebanan sesuai SNI 1725-2016 dan analisa penampang canai dingin berdasarkan SNI 7971-2013. Usulan bentuk rangka yang dihasilkan juga akan dilakukan pengujian beban di laboratorium. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat diusulkan alternatif bentuk rangka baru jembatan canai dingin dengan lendutan yang paling kecil.
CITATION STYLE
Refani, A. N., Dibiantara, D. P., Suluch, M., & Muqoddam, A. F. (2017). Studi Alternatif Bentuk Rangka Jembatan Canai Dingin Untuk Pejalan Kaki Bentang Kecil Terhadap Rasio Berat dan Lendutan. Jurnal Aplikasi Teknik Sipil, 15(1), 25. https://doi.org/10.12962/j2579-891x.v15i1.3156
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.