Pendidikan Agama Islam inklusifmultikultural

  • Arif M
N/ACitations
Citations of this article
563Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Islam is as a universal religion, as a religion for humanity (all humankind), or as a religion for the entire world because of its’ mission as rahmatan li al-’alamin. To realize such mission in Indonesian context, education activity is aimed to raise up a multicultural wisdom and global awareness of the pupils, so in next time they will be able to contribute in preservation of heterogenity and to develop it for attaining a prosperious life, besides to face globalization current appropiately. In this case, islamic education has a duty in transfering inclusive-multiculturalism Islamic teachings to students so that they are able to appreciate global values of Islam, like inclusivism, humanism, tolerance, and democracy.Islam sebagai agama universal, sebagai agama bagi manusia (umat manusia), atau sebagai agama untuk seluruh dunia karena misi sebagai rahmat untuk semua makhluk. Untuk mewujudkan misi tersebut dalam konteks Indonesia, aktivitas pendidikan bertujuan untuk membangkitkan kebijaksanaan dan kesadaran multikultural global murid, sehingga dalam waktu berikutnya mereka akan dapat memberikan kontribusi dalam pelestarian heterogenitas dan mengembangkannya untuk mencapai kehidupan yang sejahtera, selain untuk menghadapi globalisasi saat ini. Dalam hal ini, pendidikan Islam memiliki tugas dalam mentransfer inklusif-multikultural ajaran Islam kepada siswa agar mereka mampu menghargai nilai-nilai global Islam, seperti inklusivisme, humanisme, toleransi, dan demokrasi.

Cite

CITATION STYLE

APA

Arif, M. (2011). Pendidikan Agama Islam inklusifmultikultural. Jurnal Pendidikan Islam, 1(1), 1. https://doi.org/10.14421/jpi.2011.11.1-18

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free