Islam is as a universal religion, as a religion for humanity (all humankind), or as a religion for the entire world because of its’ mission as rahmatan li al-’alamin. To realize such mission in Indonesian context, education activity is aimed to raise up a multicultural wisdom and global awareness of the pupils, so in next time they will be able to contribute in preservation of heterogenity and to develop it for attaining a prosperious life, besides to face globalization current appropiately. In this case, islamic education has a duty in transfering inclusive-multiculturalism Islamic teachings to students so that they are able to appreciate global values of Islam, like inclusivism, humanism, tolerance, and democracy.Islam sebagai agama universal, sebagai agama bagi manusia (umat manusia), atau sebagai agama untuk seluruh dunia karena misi sebagai rahmat untuk semua makhluk. Untuk mewujudkan misi tersebut dalam konteks Indonesia, aktivitas pendidikan bertujuan untuk membangkitkan kebijaksanaan dan kesadaran multikultural global murid, sehingga dalam waktu berikutnya mereka akan dapat memberikan kontribusi dalam pelestarian heterogenitas dan mengembangkannya untuk mencapai kehidupan yang sejahtera, selain untuk menghadapi globalisasi saat ini. Dalam hal ini, pendidikan Islam memiliki tugas dalam mentransfer inklusif-multikultural ajaran Islam kepada siswa agar mereka mampu menghargai nilai-nilai global Islam, seperti inklusivisme, humanisme, toleransi, dan demokrasi.
CITATION STYLE
Arif, M. (2011). Pendidikan Agama Islam inklusifmultikultural. Jurnal Pendidikan Islam, 1(1), 1. https://doi.org/10.14421/jpi.2011.11.1-18
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.