Ranah agama sering dijadikan dasar dan ujung tombak penolakan masyarakat terhadap eksistensi kaum homoseksual sehingga dipakai untuk menyerang, bahkan menghakimi kaum marjinal inidemi kestabilan kognisi sosial, sikap, dan norma masyarakat untuk menolak segala bentuk homoseksual.Pemberian tekanan sosial semacam ini agar kaum “menyimpang” bertobat dan melakukan komformitas untuk tunduk kepada norma agama dan sosial yang berlaku. Alih-alih tunduk, mereka malah berusaha melakukan berbagai resistensi untuk mempertahankan relasi homoseksualnya agar diterima di tengah kuasa nilai-nilai heteronormativitas masyarakat seperti layaknya kaum heteroseksual. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui representasi relasi pasangan gay dalam novel Homoseks Ketemu Tuhan Karya Rini Kristina sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai interaksi-interaksi antara sesama kaum ini ditengah masyarakat yang penuh dengan kontrol norma, adat, budaya, dan agama yang cenderung memarginalkan mereka; (2) mengetahui resistansi yang mereka lakukan dalam mempertahankan identitas seksualnya sebagai pecinta sesama jenis sehingga kehadiranya dapat diterima.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan tekstual analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kaum homoseksual mengenal sebuah kesepakatan untuk menjalin sebuah relasi layaknya relasi yang dijalani oleh pasangan heteroseksual, saling mencintai dan mengisi satu sama lain. Relasi homoseksual yang dapat ditemukan dalam novel ini yaitu: monogami, poliamori, dan Teman Tapi Mesra (TTM). Namun semua relasi tersebut tidak akan pernah abadi dan tetap lebih cenderung pada pemenuhan kebutuhan seks sesama jenis; (2) untuk mempertahankan relasi homoseksual yang bertentangan dengan norma yang berlaku dalam masyarakat, kaum gay melakukan resistensi dengan cara menjalankan kehidupan yang penuh dengan kepalsuan (in the closet),dan menjalankan kehidupan dengan identitas bikultural yaitu mengenakan topeng yang menampilkan dirinya sebagai pria heteroseksualbahkan menikahi perempuan dan memiliki keluarga demi menghindari tekanan sosial.
CITATION STYLE
Andriadi, A. (2019). “HOMOSEKS KETEMU TUHAN”: RESISTENSI KAUM GAY DAN PERTAHANAN RELASI HOMOSEKSUALITAS DALAM FIKSI POPULER INDONESIA. Jurnal Hawa : Studi Pengarus Utamaan Gender Dan Anak, 1(2). https://doi.org/10.29300/hawapsga.v1i2.2602
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.