CASE REPORT: PENANGANAN FISIOTERAPI PADA PASIEN POST-COVID 19

  • Rinanti A
  • Bachtiar F
  • Condrowati C
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
23Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Coronavirus adalah virus yang menginfeksi manusia dan hewan. Biasanya, virus ini menyebabkan infeksi saluran pernapasan pada manusia, mulai dari flu biasa hingga Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Virus corona merupakan anggota dari kelompok virus dengan banyak varian, yang paling baru adalah SARS Coronavirus-2 penyebab Covid-19. Long Covid adalah efek jangka panjang yang dialami oleh pasien yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19. Bahkan setelah fase akut infeksi Covid-19 berlalu, beberapa pasien masih mengalami gejala seperti kelelahan kronis, sesak napas, nyeri dada, nyeri otot, nyeri sendi, sakit kepala, batuk, kecemasan berlebihan, perubahan rasa, dan diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penanganan fisioterapi pada pasien post Covid-19. Laporan kasus ini berfokus pada pasien pasca Covid-19 dengan gejala Covid-19 yang berkepanjangan. Penelitian ini menggunakan data sekunder. Hasil dari delapan kali tindakan fisioterapi menggunakan modalitas infra merah, latihan pernapasan, dan pernapasan diafragma menunjukkan penurunan sesak napas pasien yang diukur dengan skala Borg dan peningkatan kemampuan fungsional pasien yang diukur dengan mMRC dan tes berjalan enam menit. Kata Kunci: fisioterapi, coronavirus, long covid, olahraga, pernapasan

Cite

CITATION STYLE

APA

Rinanti, A. P., Bachtiar, F., Condrowati, C., Nazhira, F., & Putra, D. F. (2023). CASE REPORT: PENANGANAN FISIOTERAPI PADA PASIEN POST-COVID 19. Indonesian Journal of Physiotherapy, 3(1), 9–17. https://doi.org/10.52019/ijpt.v3i1.5934

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free