Agroforestry adalah pendekatan terintegrasi memanfaatkan interaksi pohon dan belukar dengan tanaman pertanian dan atau peternakan. Agroforestry menggabungkan teknologi pertanian dan kehutanan untuk menciptakan kondisi yang lebih beranekaragam, produktif, sehat, menguntungkan dan system penggunaan lahan yang lestari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui factor-faktor apa saja yang mempengaruhi pengembangan agroforestry dan strategi pengembangan di Negeri Hative Besar, Kecamatan Teluk Ambon Kota Ambon. Metode penelitian ini adalah metode survey dan wawancara. Data yang diperoleh melalui pengamatan langsung dan quisioner. Metode analisa adalah kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan agroforestry dusung adalah vegetasi pohon, tanaman pangan, tanaman tahunan, sosial ekonomi petani, pengelolaan lahan tradisional yang disebut dusung. Penerapan dan pengembangan agroforestry dilakukan melalui analisa SWOT
CITATION STYLE
Maipauw, N. J., Silaya, M., & Loppies, R. (2020). Strategi Pengembangan Agroforestri Dusung Di Negeri Hative Besar Kecamatan Teluk Ambon Kota Ambon. Median : Jurnal Ilmu Ilmu Eksakta, 12(1). https://doi.org/10.33506/md.v12i1.899
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.