Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat relevansi penempatan PKL di SMK se-Jombang, mengidentifikasi faktor penghambat relevansi penempatan PKL ditinjau dari pihak sekolah dan DU/DI di SMK se-Jombang, dan mengetahui cara mengatasi faktor penghambat relevansi penempatan PKL ditinjau dari pihak sekolah dan DU/DI di SMK se-Jombang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis deskripstif dengan teknik pengumpulan data wawancara dan angket. Hasil penelitian memaparkan bahwa tingkat relevansi penempatan PKL di SMK se-Jombang Kompetensi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan serta Multimedia sebesar 55,39% dalam kategori rendah. Faktor penghambat relevansi penempatan PKL ditinjau dari pihak sekolah yaitu (a) tahap perencanaan sebesar 22,78% dalam kategori rendah; (b) tahap pelaksanaan sebesar 42,76 dalam kategori cukup; dan (c) tahap evaluasi sebesar 23,82% dalam kategori rendah. Faktor penghambat relevansi penempatan PKL ditinjau dari DU/DI yaitu (a) tahap perencanaan sebesar 30,24% dalam kategori rendah; (b) tahap pelaksanaan sebesar 35,86 dalam kategori rendah; dan (c) tahap evaluasi sebesar 50,60% dalam kategori cukup.
CITATION STYLE
Saputri, R. R., Putro, S. C., & Rahmawati, Y. (2018). Faktor Penghambat Relevansi Penempatan PKL Ditinjau dari Pihak Sekolah dan DU/DI Beserta Cara Mengatasinya di SMK se-Jombang. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 15(2). https://doi.org/10.23887/jptk-undiksha.v15i2.13960
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.