Setu Patok is a small lake located in Setu Patok Village, Mundu Sub District, Cirebon Districts, West Java Province. Currently it is used as a source of agricultural irrigation, fishing ground, and tourism object. However, all these uses have not been carried out optimally. In this study, the benefits studied were only devoted to fishery utilization in order to find out the Setu Patok Fisheries Economic Value (NEP). The study uses the Production Function Approach or Market Based Aproach method, which measures the value of environmental goods and services based on market value. The study used primary data through direct interviews with fishermen. As a result, it was found that the Setu Patok NEP was IDR 421,494,000/year.Setu Patok adalah sebuah danau kecil yang berada di Desa Setu Patok, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Saat ini dimanfaatkan sebagai sumber irigasi pertanian, perikanan tangkap dan objek wisata. Namun, semua pemanfaatan tersebut belum dilakukan secara optimal. Dalam penelitian ini, manfaat yang diteliti dikhususkan hanya pada manfaat langsung khususnya perikanan tangkap dengan tujuan untuk mengetahui Nilai Ekonomi Perikanan (NEP) Setu Patok. Penelitian menggunakan metode Production Function Approach atau Market Based Aproach yaitu mengukur nilai barang dan jasa lingkungan berdasarkan nilai pasar. Penelitian menggunakan data primer melalui wawancara langsung dengan para nelayan. Hasilnya, didapat bahwa NEP Setu Patok adalah sebesar Rp 421.494.000/tahun.
CITATION STYLE
Fadilla, F. N. (2020). ANALISIS NILAI EKONOMI PERIKANAN SETU PATOK DESA SETU PATOK, KECAMATAN MUNDU, KABUPATEN CIREBON. Jurnal Pajak Dan Keuangan Negara (PKN), 2(1), 57–62. https://doi.org/10.31092/jpkn.v2i1.861
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.