Tujuan penelitian yakni untuk mengetahui aktivitas larutan tanaman sirih hutan (Piper aduncum L.) sebagai pemicu pertumbuhan jamur merang (Volvariella volvaceae). Penelitian ini merupakan eksperimen. Sampel adalah jerami tangkai buah padi, larutan hasil destilasi dari akar, batang, daun. Instrumen pengambilan data yakni dokumentasi, observasi, lup. Tempat penelitian di Laboratorium MAN Model Sorong dan Laboratorium MIPA UNIMUDA Sorong serta Laboratorium Pengamatan Hama Penyakit (LPHP) Sorong. Uji prasyarat menggunakan uji normalitas. Uji hipotesis menggunakan uji mann-whitney. Analisa data dilakukan dengan menggunakan statistik SPSS 16. Hasil penelitian diperoleh bahwa konsentrasi larutan akar terbaik yakni pada konsentrasi 25% a symp sig 2 tailed 0,280 > dari 0,05 pada hari ke 2. Konsentrasi larutan dari batang terbaik yakni 20% a symp sig 2 tailed 0,353 > dari 0,05 pada hari ke 5. Konsentrasi larutan dari daun terbaik yakni 30% a symp sig 2 tailed 0,353 > dari 0,05 pada hari ke 5. Larutan akar, batang dan daun secara keseluruhan dapat memicu pertumbuhanjamur Volvarialla volvaceae L dan yang terbaik adalah larutan dari daun dengan konsentrasi terbaik yakni 30% a symp sig 2 tailed 0,353 > dari 0,05 pada hari ke 5.
CITATION STYLE
Dewi, F. C. (2018). AKTIVITAS LARUTAN TANAMAN SIRIH HUTAN (Piper aduncum L.) SEBAGAI PEMICU PERTUMBUHAN JAMUR MERANG (Volvariella volvaceae L). Biolearning Journal, 5(2), 1–10. https://doi.org/10.36232/jurnalbiolearning.v5i2.269
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.