Sindroma Sheehan dengan Hiponatremia Berulang, Miositis dan Amenorrhea Sekunder

  • Loe L
  • Soetedjo N
  • Permana H
N/ACitations
Citations of this article
16Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pendahuluan. Sindroma sheehan dapat timbul paska melahirkan disebabkan oleh gangguan perfusi kelenjar hipofisis akibat tekanan darah rendah selama atau setelah melahirkan. Gejala sindroma sheehan bervariasi dan tidak spesifik. Diagnosis dan terapi segera sangat penting untuk mencegah mortalitas. Laporan Kasus: Berikut ini adalah laporan kasus mengenai seorang wanita 39 tahun dengan kondisi hiponatremia berulang, disertai dengan myositis dan amenorrhea sekunder, yang konsisten dengan temuan pada sindroma sheehan. Diskusi: Pasien memiliki riwayat perdarahan berat paska melahirkan. Pada pasien ini didapatkan hiponatremia, hipokalemia, dan hipokalsemia. Gangguan elektrolit pada pasien ini dapat disebabkan oleh adanya defisit hormon hipofisis anterior, kemungkinan adanya defisit hormon hipofisis posterior, gangguan hormon adrenokortikal dan estrogen. Peningkatan kreatinin kinase pada pasien menandakan adanya miositis, yang dapat disebabkan oleh penggunaan obat herbal atau kondisi lain. Kesimpulan: Pada kasus ini, pasien mengalami perbaikan setelah mendapat terapi elektrolit dan substitusi hormon, tanpa penggunaan steroid.

Cite

CITATION STYLE

APA

Loe, L., Soetedjo, N. N. M., & Permana, H. (2021). Sindroma Sheehan dengan Hiponatremia Berulang, Miositis dan Amenorrhea Sekunder. Journal Of The Indonesian Medical Association, 71(4), 194–198. https://doi.org/10.47830/jinma-vol.71.4-2021-561

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free