Healthy People 2020 menjadikan kesehatan reproduksi sebagai indikator kesehatan utama untuk kelompok usia remaja. Dengan pengguna aktif di Indonesia mencapai 130 juta dan sebagian besar adalah kelompok usia remaja, media sosial berpotensi digunakan sebagai sarana promosi kesehatan reproduksi dalam meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku kesehatan reproduksi pada remaja. Tujuan dari studi literatur ini yaitu menelaah pengaruh media sosial sebagai metode promosi kesehatan reproduksi pada remaja. Studi literatur dipilih sebagai metode dalam penulisan ini dengan mengumpulkan literatur dari database ProQuest, Science Direct, dan Sage Journals. Literatur yang dipilih adalah jurnal full text berbahasa Inggris. Hasil dari studi literatur ini yaitu beberapa studi menggunakan media sosial sebagai strategi intervensi tunggal maupun kombinasi dengan intervensi yang lain dalam melakukan promosi kesehatan reproduksi pada remaja. Studi menunjukkan hasil yang efektif dari media sosial sebagai media promosi kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku kesehatan pada remaja yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi. Disimpulkan bahwa media sosial memiliki keefektifan untuk digunakan oleh tenaga kesehatan termasuk perawat sebagai strategi promosi kesehatan reproduksi pada remaja. Kata Kunci: Media Sosial, Promosi Kesehatan, Kesehatan Reproduksi Remaja
CITATION STYLE
Rahmatika, Q. T., & Rahman, L. O. A. (2020). Media Sosial Sebagai Strategi Promosi Kesehatan Reproduksi Pada Remaja. Jurnal Kesehatan, 8(1), 39. https://doi.org/10.46815/jkanwvol8.v8i1.48
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.