Kelapa merupakan komoditas utama yang berperan sebagai penambah pendapatan petani di Pulau Derawan. Penelitian ini bertujuan mendeteksi dan mengidentifikasi fitoplasma yang berasosiasi dengan penyakit layu kelapa di Pulau Derawan. Penyakit layu kelapa ditunjukkan dari gejala daun menguning, pelepah maupun daun kelapa terlihat memendek, daun tua mengering dan lunglai, serta buah menjadi gugur. Tanda penyakit fitoplasma diamati dari jaringan floem batang menggunakan mikroskop fluoresen dan elektron. Identifikasi fitoplasma dilakukan dengan metode nested-PCR dan perunutan DNA sikuen gen 16S rRNA. DNA fitoplasma berukuran 1.25 kpb berhasil diamplifikasi secara molekuler dengan nested -PCR menggunakan pasangan primer P1/P7 yang dilanjutkan dengan pasangan primer R16F2n/R16R2. Analisis runutan DNA fitoplasma tersebut menunjukkan bahwa fitoplasma yang berasosiasi dengan penyakit layu kelapa di Pulau Derawan termasuk dalam kelompok 16SrII (witches broom phytoplasma) dan 16SrXI (ca. Phytoplasma oryzae). Kata
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Prasetyo, A. E., Mutaqin, K. H., & Giyanto, G. (2017). Deteksi dan Identifikasi Fitoplasma yang Berasosiasi dengan Penyakit Layu Kelapa Di Pulau Derawan, Kalimantan Timu. Jurnal Fitopatologi Indonesia, 13(3), 89–97. https://doi.org/10.14692/jfi.13.3.89