Abstract. Indonesia is one of the countries that has been able to record positive economic growth amidst global uncertainty. Although not the highest in ASEAN, Indonesia's economic growth throughout 2022 is quite high among other countries in the ASEAN region. The research objective is to analyze how much influence the Open Unemployment Rate, Labor Force Participation Rate and Number of Poor Population have on Economic Growth in Indonesia in 2013 – 2022.This research method uses a descriptive analysis method and a type of verification research. The data used is secondary data which includes data on the open unemployment rate, labor force participation rate, the number of poor people and economic growth which are sourced from various editions of Indonesian statistics. Data is processed using ols with the help of eviews version 12.The results of the study show that the variables that partially influence Indonesia's economic growth are the open unemployment rate and the number of poor people. Meanwhile, the level of work participation rate partially does not affect Indonesia's economic growth. This means that to increase economic growth, the government must reduce the open unemployment rate and encourage more labor-intensive economic sectors so that they can absorb a large number of workers. On the other hand, the work participation rate has no effect on economic growth because the work participation rate in Indonesia is still relatively low, namely at 68 percent. In other words, there are still 32 percent of the population who are not working or are looking for work. Abstrak. Indonesia salah satu negara yang mampu mencatatkan pertumbuhan ekonomi positif di tengah ketidakpastian global. Meskipun bukan yang tertinggi di ASEAN, tetapi pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2022 cukup tinggi di antara negara-negara lainnya di kawasan asean. Tujuan penelitian untuk menganalisis seberapa besar pengaruh Tingkat Pengangguran Terbuka, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja dan Jumlah Penduduk Miskin terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia pada tahun 2013 – 2022. Metode penelitian ini menggunakan metode analisis deskriftif dsn jenis penelitian verifikatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang meliputi data tingkat pengangguran terbuka, tingkat partisipasi angkatan kerja, jumlah penduduk miskin dan pertumbuhan ekonomi yang bersumber dari statistic Indonesia berbagai edisi. Data diolah menggunakan ols dengan bantuan eviews versi 12. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa variable yang secara parsial berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah tingkat pengangguran terbuka dan jumlah penduduk miskin. Sementara tingkat angka partisipasi kerja secara parsial tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Artinya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi maka pemerintah harus menurunkan angka pengangguran terbuka serta mendorong sector-sektor ekonomi yang lebih padat kerja sehingga mampu menyerap banyak tenaga kerja. Di sisi lain angka paetisipasi kerja tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi karena tingkat partisipasi kerja di Indonesia masih relative rendah yaitu di angka 68 persen. Dengan kata lain masih ada 32 persen penduduk yang tidak bekerja atau sedang mencari pekerjaan.
CITATION STYLE
Wisnu Dwi Andriyanto, & Ima Amaliah. (2024). Pengaruh Tingkat Pengangguran Terbuka, Tingkat Angka Partisipasi Kerja dan Jumlah Penduduk Miskin terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia Tahun 2013-2022. Bandung Conference Series: Economics Studies, 4(1), 301–306. https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.11823
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.