Upaya Peningkatan Hasil Belajar Matematika melalui Pendekatan TaRL: Penelitian Tindakan Kelas

Abstract

ABSTRAK Banyak peserta didik tidak suka pelajaran matematika karena dianggap susah dan sulit, maka dari itu guru harus membuat pembelajaran yang berpihak kepada siswa dan sesuai dengan karakteristik peserta didik agar peserta didik menjadi menyukai pelajaran matematika.Salah satu upaya untuk membuat pembelajaran berpihak terhadap siswa dan membuat hasil belajar peserta didik maksimal yaitu dalah satunya menerapkan pendekatan yang sesuai dengan kemampuan awal siswa dengan menerapkan mengguankan pendekatan TaRL. Maka dari hal tersebut tujuan penelitian ini yaitu menarapkan pendekatan pembelajaran TaRL untuk meningktakan hasil belajara matematika kelas IIB SDN Margorejo VI Surabaya. Penelitian ini dilakukan dengan dua siklus yaitu dalam satu siklus dilakukan masing-masing dua tindakan pertemuan. Peneliti menerapkan model penelitian model Kemmis dan Mc. Taggart, karena alurnya sesuai dengan yang peneliti inginkan. Dari hasil penelitian yang dilakukan diketahui bahwa pembelajaran mateamtika satuan waktu melaui  pendekatan TaRL hasil aktivitas guru meningkat 7% dan aktivitas  peserta didik meningkat 6,5%. Dari hasil penelitian  diektahui yakni terdapat peningkatan hasil belajar peserta didik sebesar 52% setelah penerapan pendekatan TaRL. ABSTRACT Many students do not like mathematics lessons because they are considered difficult and difficult, therefore teachers must make learning that is pro-student and in accordance with the characteristics of students so that students will like mathematics lessons. One effort to make learning pro-students and produce results Maximum student learning is by applying an approach that is appropriate to the student's initial abilities by using the TaRL approach. Therefore, the aim of this research is to apply the TaRL learning approach to improve mathematics learning outcomes for class IIB SDN Margorejo VI Surabaya. This research was carried out in two cycles, namely in the first and second cycles there were 2 meeting actions each. Researchers use the Kemmis and Mc model. Taggart, because it is easy to understand and implement. From the results of the research conducted, it is known that learning mathematics in units of time using the TaRL approach results in teacher activity increasing by 7% and student activity increasing by 6.5%. From the research results, it is also known that student learning outcomes increased by 52% after implementing the TaRL approach.