Pendidikan matematika memegang peran krusial dalam persiapan siswa untuk menghadapi tantangan abad ke-21, dan diharapkan siswa tidak hanya memiliki pemahaman matematika yang baik, tetapi juga kemampuan pemecahan masalah yang terstruktur tanpa melibatkan proses berpikir pseudo. Kemampuan pemecahan masalah matematis dan pikiran pseudo menjadi fokus utama dalam perkembangan keterampilan siswa menyelesaikan pemasalahan matematika. Penelitian ini mengusung pendekatan literatur dengan menggunakan Systematic Literature Review untuk mengeksplorasi hubungan antara kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dan pikiran pseudo, melibatkan artikel jurnal yang terindeks Sinta atau Scopus dengan batasan tahun publikasi maksimal 6 tahun terakhir (tahun 2018-2023). Tujuan penelitian ini mengidentifikasi, mengevaluasi, dan menyimpulkan temuan-temuan yang relevan dalam literatur terkait bagaimana pikiran pseudo memengaruhi kemampuan pemecahan masalah matematis mereka, khususnya dalam konteks mata pelajaran matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pikiran pseudo pada siswa memiliki implikasi yang signifikan terhadap tingkat kemampuan pemecahan masalah matematis. Intervensi seperti refleksi dan scaffolding dapat membantu mengatasi pikiran pseudo. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan startegi pengajaran yang memadai guna mendukung pemehaman konsep matematika dan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.
CITATION STYLE
Wulandari, H. T., Purnomo, E. A., & Mawarsari, V. D. (2024). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Pikiran Pseudo: Systematic Literature Review (SLR). JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(2), 1352–1359. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i2.3396
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.