Menurut WHO (2019) sekitar 450 juta orang di dunia mengalami gangguan mental dan perilaku. di Indonesia sendiri mencapai 296.876 orang dengan angka kejadian stres kerja perawat cukup besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pegaruh terapi murottal Al-Quran terhadap tingkat stres kerja pada perawat diruang inap RSUD Tenriawaru Kabupaten Bone. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimen design. Rancangan penelitian menggunakan One Group Pretest Posttest design.Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan total sampel sebanyak 52 responden. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setelah diberikan terapi murottal Al-Quran terjadi penurunan tingkat stres kerja pada perawat (p-value=0,000) dalam penuruan tingkat stres kerja pada perawat. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh terapi murottal Al-Quran terhadap penuruan tingkat stres kerja pada perawat di ruang inap RSUD Tenriawaru Kabupaten Bone. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada penelitian ini, peneliti menyarankan pihak RSUD Tenriawaru Kabupaten Bone melakukan sosialisasi tentang cara mengelola stres menerapkan nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari stres kerja.
CITATION STYLE
Oktaviana, H., Sididi, M., & Prihatin Idris, F. (2023). Pengaruh Terapi Murottal Al-Quran Terhadap Penurunan Tingkat Stres Kerja Pada Perawat Diruang Inap RSUD Tenriawaru Kabupaten Bone. Window of Public Health Journal, 587–594. https://doi.org/10.33096/woph.v4i4.1100
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.