Guru bimbingan konseling berperan penting dalam konseling, bimbingan untuk mengembangkan minat dan bakat siswa, serta bimbingan dalam mengembangkan kepribadian siswa. Namun, problematika di Sekolah adalah guru Bimbingan Konseling tidak diberdayakan dengan baik. Hal ini terlihat dari pelaksanaan bimbingan yang tidak sesuai jadwal dan kurangnya adanya program peningkatan profesionalitas guru Bimbingan Konseling. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor dibalik problematika pemberdayaan guru bimbingan konseling di Sekolah. Penelitian dilakukan secara kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pemberdayaan guru bimbingan konseling berjalan kurang efektif mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi. Faktor penyebab diantaranya adalah karena kurangnya fasilitas dan anggaran, terbatasnya waktu bimbingan, kepala sekolah dan komite sekolah kurang memahami peran dan tugasnya dalam mendukung program peningkatan profesionalitas guru Bimbingan Konseling. Masalah tersebut dapat diatasi melalui kebijakan dan manajemen yang dilakukan Kepala Sekolah serta dukungan dari berbagai pihak.
CITATION STYLE
Huda, S., Rusmini, R., & Siregar, N. (2020). PROBLEMATIKA PEMBERDAYAAN GURU BIMBINGAN KONSELING DI SEKOLAH. JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia), 5(2), 42. https://doi.org/10.26737/jbki.v5i2.1672
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.