Tulisan ini mengkaji mikroorganisme penyebab kerusakan gambar cadas di Leang Pettae, Kawasan Karst Maros, Sulawesi Selatan. Mikroorganisme ini tumbuh subur pada kondisi gua yang lembab dan basah. Bentuk kerusakan ditunjukkan dengan lapisan endapan putih pada dinding gua dan gambar cadas. Penelitian ini mengidentikasi mikroorganisme penyebab kerusakan sebagai upaya pencegahan serta pelestarian gua dan gambar cadas. Sampel mikroorganisme diambil dari sekitar gambar cap telapak tangan dan babirusa yang mengalami kerusakan. Pembiakan sampel dilakukan pada media PDA (Potatoes Dextrose Agar) di Laboratorium Biologi Balai Konservasi Borobudur. Analisis berhasil mengidentikasi sampel berupa jamur dari genus Paecilomyces. Jamur jenis ini menghasilkan enzim protease dan dapat mempengaruhi unsur organik gambar cadas yang menyebabkan kerusakan pada banyak gambar cadas. Berdasarkan karakteristik jamur, saran untuk pelestarian gambar cadas di Leang Pettae yakni, mengontrol suhu dan kelembapan, mencegah polusi udara, dan membatasi aktivitas manusia di dalam ruang gua.
CITATION STYLE
Permana, R. C. E., Habibi, M., & Gunawan, E. (2021). Jamur Paecilomyces dari Leang Pettae di kawasan karst Maros dan saran pelestarian gambar cadasnya. Berkala Arkeologi, 41(1), 1–16. https://doi.org/10.30883/jba.v41i1.602
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.