KETIDAKEFEKTIFAN KALIMAT DALAM TULISAN GURU SD (INEFFECTIVE SENTENCE IN ELEMENTARY SCHOOL TEACHERS’ WRITINGS)

  • Hariyanto P
N/ACitations
Citations of this article
8Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Untuk dapat menyampaikan pesan atau berita dengan tepat, diperlukan sarana komunikasi yang efektif. Dalam komunikasi tulis, keberadaan kalimat efektif mutlak diperlukan. Untuk memenuhi tuntutan karier, guru juga disyaratkan menghasilkan tulisan sehingga harus memiliki kemampuan untuk menulis dengan menggunakan kalimat efektif agar tulisannya mudah dipahami dan tidak menimbulkan kesalahpahaman. Makalah ini membahas ketidakefektifan kalimat dalam tulisan guru SD di Kabupaten Bangka dan Bangka Tengah. Tujuan penulisan makalah ini adalah mendeskripsikan persentase kalimat tidak efektif dan menjabarkan penyebab ketidakefektifannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Data dianalisis menggunakan metode kualitatif yang dikombinasikan dengan metode kuantitatif. Teori yang digunakan adalah Alwi (2003), Arifin dan Tasai (1989), serta Mustakim (1994). Berdasarkan analisis, diketahui bahwa 45,17% kalimat yang digunakan merupakan kalimat efektif dan 54,83% kalimat tidak efektif. Berdasarkan sintesis ketiga teori di atas, ditemukan lima belas penyebab ketidakefektifan kalimat dalam data.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hariyanto, P. (2018). KETIDAKEFEKTIFAN KALIMAT DALAM TULISAN GURU SD (INEFFECTIVE SENTENCE IN ELEMENTARY SCHOOL TEACHERS’ WRITINGS). Metalingua: Jurnal Penelitian Bahasa, 16(1), 63. https://doi.org/10.26499/metalingua.v16i1.117

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free