BUDIDAYA TANAMAN MICROGREENS SEBAGAI UPAYA PENERAPAN URBAN FARMING DI KELURAHAN JEMUR WONOSARI KOTA SURABAYA

  • Cahyo Z
  • Rachmawati A
  • Masjidha R
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
76Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kegiatan budidaya microgreens memiliki beberapa keuntungan terutama pada nutrisi tanaman. Nutrisi yang terkandung pada microgreens lebih tinggi daripada tanaman yang dipanen saat dewasa. Tanaman microgreens memiliki beberapa kandungan seperti vitamin C, vitamin E, vitamin B1, phytochemical dan betakaroten. Microgreens memiliki peluang besar dalam bisnis. Saat proses komersialisasi dapat dimasukkan dalam kotak berisi subsrat maupun sudah dipotong.Kegiatan sosialisasi microgreens dilaksanakan di kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya. Partisipan sosialisasi ini adalah perwakilan dari kelompok tani dan seluruh ketua RW Kelurahan Jemur Wonosari. Adapaun bahan yang digunakan adalah benih tanaman sayuran, rockwool, air, dan cocopeat. Alat yang digunakan adalah tray microgreens dan spray air. Hasil Kegiatan sosialisasi budidaya microgreens ini membawa dampak positif bagi masyarakat khususnya dalam pengetahuan mengenai sistem urban farming. Masyarakat lebih megetahui sistem urban farming lainnya selain hidroponik. Microgreens dapat menjadi alternatif menjaga ketahanan pangan skala tiap hunian.

Cite

CITATION STYLE

APA

Cahyo, Z. A. I., Rachmawati, A., Masjidha, R. N., & Azizah, N. (2022). BUDIDAYA TANAMAN MICROGREENS SEBAGAI UPAYA PENERAPAN URBAN FARMING DI KELURAHAN JEMUR WONOSARI KOTA SURABAYA. Jurnal Penamas Adi Buana, 6(01), 21–30. https://doi.org/10.36456/penamas.vol6.no01.a5496

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free