Abstrak Endotelin-1 merupakan derivat endotelium yang ampuh sebagai vasokontriksi paling kuat yang memiliki 21 asam amino. Kerusakan lapisan endotel mengaktivasikan peningkatan vasokontriksi yaitu endotelin-1. Peningkatan endotelin-1 ini menyebabkan terjadinya resistensi diseluruh sistem vaskuler maternal yang memiliki lapisan endotel sehingga menimbulkan manifestasi klinis preeklampsia. Tujuan penelitian ini adalah menentukan perbedaan kadar endotelin-1 plasma pada penderita preeklampsia dan kehamilan normotensif. Penelitian bersifat observasional dengan desaincross sectional comparative. Penelitian ini dilakukan di RSUP Dr.M.Djamil Padang dan RS Tk.III Reksodiwiryo Padang. Sampel penelitian ini terdiri dari dua kelompok yaitu 16 penderita preeklampsia dan 16 kehamilan normotensifdengan waktu penelitian dari Juni sampai Agustus 2014. Analisis sampel dilakukan di Laboratorium Biomedik Universitas Andalas Padang. Pemeriksaan kadar endotelin-1 menggunakan metode ELISA. Analisa statistik mengunakan univariat dan bivariat. Analisa bivariat mengunakan uji t tidak berpasangan yang telah dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa rerata kadar endotelin-1 plasma pada penderita preeklampsia yaitu 0,73 ± 0,15 pg/ml, rerata kadar endotelin-1 plasma pada kehamilan normotensif yaitu 0,56 ±0,13 pg/ml dengan nilai p<0,05 (0,002). Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat perbedaan kadar endotelin-1 yang signifikan rerata kadar endotelin-1 plasma pada penderita preeklampsia dengan kehamilan normotensif.Kata kunci: preeklampsia, endotelin-1, normotensifAbstract Endothelin-1 is potent endothelium derived as the strongest vasocontrictor that has 21 amino acids. Damage of endothelial layer activated the increasing of vasoconstriction which is endothelin-1. The increasing of endothelin-1 caused a resistence across the maternal vascular system that has endothelial layer make a clinical manifestations of preeclampsia. The objective of this study was to determine the difference of endothelin-1 plasm level of preeclampsia and normotensive pregnancies. This study was an observational study with cross sectional design. This study hasbeen done in RSUP Dr.M.Djamil and Reksodiwiryo hospital in Padang. The sample of this study consisted of two groups 16 patients with preeclampsia and 16 normotensive pregnancies from June to August 2014. The sampleanalyzed in biomedical laboratory of Andalas University Padang. Endothelin-1 plasm level examined by using ELISA method statically. The data analyse using univariate and bivariate analyses. Bivariate analysis using unpaired t-test that used test of normality and homogenity test before. Result found that the avarege of endothelin-1 plasm level onpreeclampsia was 0.73±0.15 pg/ml while the avarege in normotensive pregnancy was 0.56±0.13 pg/ml. The probability value was 0.002 (p<0.05). This reseach concluded that there is significant difference of endothelin-1 plasm level between preeclampsia and normotensive. Keywords: preeclampsia, endothelin-1, normotensive
CITATION STYLE
Hartati, S., Herman, R. B., & Amir, D. (2015). Perbedaan Kadar Endotelin-1 Plasma pada Penderita Preeklampsia dengan Kehamilan Normotensif. Jurnal Kesehatan Andalas, 4(3). https://doi.org/10.25077/jka.v4i3.370
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.