PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI MELALUI PENYULUHAN KESEHATAN PADA KELOMPOK REMAJA MASJID

  • Selviana S
  • Suwarni L
  • Mawarni H
N/ACitations
Citations of this article
41Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

ABSTRAKKelompok remaja masjid memiliki pengetahuan yang masih minim tentang kesehatan reproduksi. Berdasarkan analisis situasi yang dilakukan tim pengabdi dengan mitra, kesehatan reproduksi menjadi isu yang tabu untuk dibicarakan di lingkungan mereka. Selama ini belum ada kegiatan pemberian informasi tentang kesehatan reproduksi. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kelompok remaja Masjid tentang kesehatan reproduksi melalui penyuluhan kesehatan. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian yaitu dengan penyuluhan yang dilakukan dengan beberapa tahapan, diantaranya persiapan, pelaksanaan penyuluhan, monitoring dan evaluasi kegiatan. Sasaran dalam kegiatan penyuluhan ini sebanyak 10 remaja anggota remaja masjid. Evaluasi kegiatan penyuluhan kesehatan dilakukan dengan memberikan pre-test dan post-test untuk mengetahui dampak kegiatan penyuluhan kesehatan yang dilakukan. Hasil kegiatan penyuluhan kesehatan yang dilakukan menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan pengetahuan sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan kesehatan reproduksi remaja sebesar 24,8%. Pendampingan program kesehatan reproduksi perlu dilakukan secara berkala pada kelompok remaja masjid sehingga dapat meningkatkan pemahaman remaja tentang kesehatan reproduksi dan menjaga kesehatan reproduksinya. Kata kunci: kesehatan reproduksi; penyuluhan kesehatan; remaja masjid ABSTRACTThe mosque youth group has minimal knowledge about reproductive health. Based on the situation analysis conducted by the service team with partners, reproductive health has become a taboo issue to be discussed in their environment. So far, no activity has provided information on reproductive health. This service activity aims to increase mosque youth groups' knowledge about reproductive health through health counseling. The method of implementing service activities is counseling which is carried out in several stages, including preparation, implementation of counseling, monitoring, and evaluation of activities. The target of this outreach activity was 10 youth members of the mosque. Evaluation of health education activities is carried out by giving pre-test and post-test to determine the impact of health education activities carried out. The results of the health education activities showed an increase in knowledge before and after the adolescent reproductive health counseling was carried out by 24.8%. Assistance in reproductive health programs needs to be carried out regularly in mosque youth groups so that they can increase adolescents' understanding of reproductive health and maintain their reproductive health. Keywords: health reproductive; health education; mosque youth

Cite

CITATION STYLE

APA

Selviana, S., Suwarni, L., & Mawarni, H. G. B. (2022). PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI MELALUI PENYULUHAN KESEHATAN PADA KELOMPOK REMAJA MASJID. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(4), 1687. https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i4.10670

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free