Abstrak, Salah satu rendahnya rasa nasionalisme disebabkan karena masyarakat lebih memilih untuk kelangsungan hidupnya sendiri dari pada memikirkan untuk kepentingan bangsa. Fenomena nasionalisme yang ada di masyarakat kita cukup aktual karena di setiap daerah terjadi kekerasan, kerusuhan dan pengeboman yang menimbulkan korban yang tidak bersalah. Untuk itu, nasionalisme penting bagi bangsa Indonesia untuk bisa menjadi bangsa yang maju, bangsa yang modern, bangsa yang aman dan damai, adil dan sejahtera. Indoensia dianggap sebagai negara pluralisme karena masyarakat bangsa Indonesia mempunyai berbagai adat istiadat, bahasa, agama, budaya dan etnik yang berbeda-beda yang tersebar dari sabang sampai merauke yang perlu dibina dan bimbing dalam pendidikan. Pengembangan rasa nasionalisme dalam masyarakat multikultural harus dibangun dari idealisme yang melekat dalam diri seseorang, maka selama seseorang itu tidak memiliki idealisme sebagai bangsa yang bersatu dalam realitas kbhinekaannya, maka kesadaran akan nasionalisme itu masih perlu terus dibentuk dan dikembangkan dalam diri setiap individu.
CITATION STYLE
Sawaludin, S. (2016). PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SEBAGAI SARANA PEMBINAAN NASIONALISME PADA MASYARAKAT MULTIKULTURAL. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 2(1), 68. https://doi.org/10.58258/jime.v2i1.290
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.