T. crocea hidup pada ekosistem terumbu karang dengan cara membenamkan diri pada substrat karang keras (massive) dan mendapatkan makanan dengan cara menyaring atau yang biasa disebut sebagai filter feeder. T. crocea merupakan salah satu kima yang dilindungi berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 12/Kpts/II/1987 Pemerintah Indonesia Tahun 1987 dan Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 1999. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui komposisi, kepadatan dan pola distribusi T. crocea serta parameter fisika kimia di Perairan Laut Desa Sepempang Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna. Penelitian ini terdiri dari empat stasiun yang diperoleh menggunakan metode purpossive sampling berdasarkan rona lingkungan yaitu tanpa pemukiman, tanpa pemukiman (+aliran sungai), dermaga, dan pemukiman, sedangkan data T. crocea diambil menggunakan metode belt transect. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tridacna crocea memiliki kepadatan tertinggi sebesar 0,2 ind/m2 pada stasiun III dan terendah sebesar 0,058 ind/m2 pada stasiun II. Berdasarkan indeks morisita, T. crocea memiliki pola distribusi mengelompok.
CITATION STYLE
Triska, I. P., Apriansyah, A., & Nurdiansyah, S. I. (2020). Kepadatan dan Pola Distribusi Tridacna crocea di Perairan Laut Desa Sepempang Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten natuna. Jurnal Laut Khatulistiwa, 3(1), 31. https://doi.org/10.26418/lkuntan.v3i1.35053
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.