Pengaruh Penambahan Sika Grout Pada Balok Beton Bertulang Dengan Kondisi Spalling

  • Said S
  • Djamaluddin R
  • Irmawaty R
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Grouting merupakan metode perbaikan kerusakan struktur yang sering kali digunakan saat ini karena menerapkan standar corps of engineering CDR C-621 dan ASTM C-1107. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan sika grout pada balok beton yang telah mengalami kondisi spalling. Dalam penelitian ini digunakan Sika grout 215 yang mempunyai karakteristik tidak susut, tidak korosif, dan dapat mengalir dengan baik sehingga dapat dengan mudah mengisi bagian-bagian kecil pada beton dimana digunakan benda uji berupa balok beton bertulang dengan dimensi 150 mm x 200 mm x 3300 mm, mutu beton yang digunakan 20 MPa. Benda uji yang dibuat dalam dua variasi yaitu balok beton bertulang tanpa grouting yang berfungsi as balok kontrol diberi simbol BK sebanyak 3 buah. Variasi kedua balok beton bertulang dengan penambahan sika grout pada daerah tarik balok dan diberi simbol BGR sebanyak 3 buah balok. Hasil penelitian menunjukkan beban maksimum balok BGR menurun 47,62% dibandingkan balok BK, hal ini menunjukkan bahwa penggunaan grouting pada balok yang mengalami kerusakan tidak mampu meningkatkan kapasitas kekuatan beton tetapi hanya berfungsi sebagai perbaikan untuk menutupi beton yang mengalami spalling agar bentuknya seperti semula. Hasil uji balok BK menunjukkan bahwa semua balok mengalami kegagalan lentur sedangkan untuk balok variasi mengalami kegagalan debonding.

Cite

CITATION STYLE

APA

Said, S., Djamaluddin, R., & Irmawaty, R. (2023). Pengaruh Penambahan Sika Grout Pada Balok Beton Bertulang Dengan Kondisi Spalling. Konstruksia, 14(2), 9. https://doi.org/10.24853/jk.14.2.9-18

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free