Ibu hamil yang mengalami KEK dapat berkomplikasi terhadap anemi, perdarahan, dan penyakit infeksi.Indikator presentase ibu hamil KEK merupakan salah satu indikator baru di Kementrian Kesehatan dan merupakan indikator output. Pemberian makanan tambahan khususnya bagi kelompok rawan merupakan salah satu strategi suplementasi dalam mengatasi masalah gizi. Angka kejadian Ibu hamil KEK mengalami peningkatan Untuk daerah Kabupaten Karawang sendiri mencapai 3297 ( 7,82%). Dan Bumil KEK yang mendapatkan PMT Biskuit sebesar 855 (25,93%) Sumber (Dinkes sie gizi 2020). Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pemberian PMT Biskuit terhadap Lingkar Lengan Atas pada Ibu hamil Kurang Energi Kronis Desain penelitian menggunakan metode Quasy Experimental Design (eksperimen semu), Non Equivalent Control Group. Penelitian ini menggunakan sampel dalam penelitian ini yaitu ibu hamil berjumlah 36 Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Instrumen penelitian adalah Angket (kuesioner). Uji statistik adalah parametric dengan menggunakan Independent T test pada Hasil analisa dengan menggunakan independent T-test untuk menguji 2 kelompok intrvensi dan kontrol setelah mengkonsumsi PMT biscuit sebanyak 28 bungkus didapatkan hasil p-value pada kelompok kontrol dan intervensi pre test = 0,342 >? (0.05) tidak signifikan artinya lila pada kelompok kontrol masih dalam kategori KEK sedangkan hasil analisa pada kelompok intervensi dan kontrol post test nilai P value =0,000
CITATION STYLE
Sisi, S. C. A. A., Anni Suciawati, & Rukmaini. (2021). EFEKTIVITAS PEMBERIAN BISKUIT PMT TERHADAP PENINGKATAN LINGKAR LENGAN ATAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS RENGAS DENGKLOK KABUPATEN KARAWANG TAHUN 2021. Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmiah Kesehatan Politeknik Medica Farma Husada Mataram, 7(2), 104–110. https://doi.org/10.33651/jpkik.v7i2.253
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.