Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keefektifan pembelajaran melalui penggunaan media benda konkret pada siswa kelas V SD Timuran Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian tidakan kelas (PTK), yang terdiri atas dua siklus, yang setiap siklus mengikuti tahapan-tahapan Model Kemmis dan Taggart yang meliputi: observasi perencanaan, tindakan, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V SD Timuran Yogyakarta yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 14 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, tes, dan angket. Kriteria keberhasilan penelitian diukur dari (1) nilai rata-rata kelas minimal 75, (2) minimal 75% siswa telah mencapai KKM yang ditetapkan yaitu 75, dan (3) minimal 75% siswa memberikan respon terhadap pembelajaran dalam kategori baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media benda konkret dapat meningkatkan keefektifan pembelajaran. Hal itu terbukti dari tercapainya semua kriteria keberhasilan yang ditetapkan dalam penelitian, di antaranya: (1) hasil tes menunjukkan peningkatkan nilai rata-rata kelas (2) persentase siswa yang mencapai nilai KKM yang ditetapkan sekolah meningkat, dan (3) respons siswa terhadap pembelajaran matematika dengan menggunakan media benda konkret dalam kategori baik. Pada tes sebelum tindakan, nilai rata-rata 65,40 dan persentase siswa yang mencapai ketuntasan adalah 28%. Pada siklus I nilai rata-rata siswa mencapai 81,40 dan persentase siswa yang mencapai nilai KKM sebesar 68%, serta 98% siswa memberikan respon terhadap pembelajaran dalam kategori baik. Pada siklus II nilai rata-rata siswa 88,32 dan persentase siswa yang mencapai KKM sebesar 88%, serta 100% siswa memberikan respons terhadap pembelajaran dalam kategori baik. Kata kunci : keefektifan, pembelajaran matematika, media benda konkret. IMPROVING THE EFFECTIVENESS OF TEACHING MATHEMATICS THROUGH THE CONCRETE MEDIUM TO FITH GRADE STUDEN T OF SD TIMURAN Abstract The aim of this research is to improve the instruction effectiveness through the use of concrete media to the fith grade students of SD Timuran. This research is a classroom action research study consisting of two cycles, each of which follows the stages in Kemmis and Taggart model including: planning, action and observation, and reflection. The subjects of this research were 11 male student and 14 female students of SD Timuran Yogyakarta. The data were collected through observation, test, and questionnaires. The criteria of success were (1) the minimal average class score was 75, (2) a minimum of 75% students exceeded the minimum achievement criterion, and (3) a minimum of 75 % studen t gave a good response to the teaching. The results show that the use of the concrete media can improve the instruction effectiveness. It proves that the criteria of this research can be achieved, including: (1) the average of the test results increases, (2) the percentage of the students who exceed the minimum achievement criterion increases, and (3) the students’ responses to mathematics teaching using concrete media are in a good category. At the pre-test, the average score of the test is 65.40, while the percentage of students who reach the minimum achievement criterion is 28%. In the first cycle, the average of the test is 81.40, the percentage of students who reach minimum achievement criterion is 68%, and 98% students’ responses to learning activities are in a good category. In the second cycle, the average score of the test is 88.32 and the percentage of students who reach the minimum achievement criterion is 88 %, and 100% students’ responses to learning activities are in a good category. Keywords: effectivenes, mathematics teaching, concrete media
CITATION STYLE
Kristiani, N., & Prasetyo, Z. K. (2016). KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN METEMATIKA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA BENDA KONKRET PADA KELAS V SD TIMURAN. Jurnal Prima Edukasia, 4(2), 163. https://doi.org/10.21831/jpe.v4i2.7791
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.