RELASI TRADISI BUDAYA LOKAL DI DESA BULUNGCANGKRING DENGAN TPQ AN-NAFI’AH

  • Az Zafi A
  • Maulana M
N/ACitations
Citations of this article
10Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tujuan penulisan artikel ini yaitu untuk mengetahui relasi tradisi budaya lokal di desa Bulungcangkring dengan TPQ an-Nafi’ah, untuk mengetahui tradisi yang sangat kental di Desa Bulungcangkring dan untuk mengetahui tata cara salah satu tradisi yang sangat kental di Desa Bulungcangkring. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melaksukan observasi dan wawancara. Subjek penelitian ini adalah masyarakat Desa Bulungcangkring, juru kunci salah satu Maqom dan pengurus TPQ an-Nafi’ah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, masyarakat Desa Bulungcangkring setiap bulan Shafar pada istilah jawa, memperingati Haul atau satu tahun salah satu pendiri Desa Bulungcangkring, masyarakat juga berziarah dan membersikan makam orang tua masing-masing untuk acara Haul dan murid TPQ an-Nafi’ah setiap tahun mengadakan berziarah ke salah satu pendiri Desa untuk mengajarkan atau melatih murid dalam rangka mengenalkan budaya yang telah ada sejak dahulu. Relasi agama dan budaya dapat dijadikan tolak ukur untuk tiap masyarakat supaya saling menjaga keutuhan persaudaraan atau mempererat silaturrahim dan membangun kerukunan umat beragama.

Cite

CITATION STYLE

APA

Az Zafi, A., & Maulana, M. I. (2022). RELASI TRADISI BUDAYA LOKAL DI DESA BULUNGCANGKRING DENGAN TPQ AN-NAFI’AH. At-Tajdid : Jurnal Pendidikan Dan Pemikiran Islam, 6(1), 116. https://doi.org/10.24127/att.v6i1.2147

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free