Terdapat kaitan yang mendalam antara filsafat dan ekonomi Islam. Filsafat atau induk dari ilmu pengetahun berkontribusi besar dalam pengembangan ekonomi Islam. Metode penelitian ini yaitu kualitatif pustaka (library research) dengan memakai pendekatan naratif. Adapun teknik pengumpulan data yaitu orientasi dan eksplorasi. Data yang terkumpul lantas dianalisis dengan teknik induktif dan deduktif. Hasil menjelaskan bahwa filsafat berperan dalam membuat ruang lingkup ekonomi Islam yang mencakup pengetahuan normatif, positif dan prediktif. Prediktif dan positif telah menghasilkan teori-teori ekonomi Islam, sedangkan normatif telah melahirkan cabang ekonomi Islam yang lainnya seperti muamalah, etika ekonomi Islam, sistem keuangan Islam, akuntansi Islam, pembangunan ekonomi Islam, manajemen kepemimpinan Islam dan zakat. Adapun terkait letak fakta dan kebenaran persfektif filsafat ilmu dalam pengembangan ekonomi Islam yaitu dalam pengetahuan positif yang menghasilkan teori ekonomi Islam. Bagaimanapun, teori ekonomi Islam harus dapat dibuktikan secara empirik melalui serangkaian uji kebenaran.
CITATION STYLE
Wardani, A., Agustan, A., Ilham, R. C., & Syatar, A. (2023). Fakta dan Kebenaran Persfektif Filsafat Ilmu dalam Pengembangan Ekonomi Islam. Lab, 7(01), 65–80. https://doi.org/10.33507/lab.v7i01.1213
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.