Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peningkatan kemandirian belajar siswa yang memperoleh pendekatan pembelajaran metakognitif berbasis soft skill lebih baik dibandingkan kemandirian belajar siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional pada materi penyajian data di MTsS Jabal Nur Dewantara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan rancangan penelitian adalah quasi eksperimen dengan desain nonequivalent pre-test post-test control group design. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di MTsS Jabal Nur Dewantara, sedangkan yang menjadi sampelnya adalah kelas VII/5 dan kelas VII/6. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini tes kemandirian belajar siswa dengan menggunakan angket kemandirian belajar siswa, observasi dan wawancara. Analisis data yang dilakukan untuk tes kemandirian belajar siswa menggunakan uji t dua sampel independen karena data berdistribusi normal dan homogen, data diolah menggunakan software MINITAB 16. Sesuai kriteria pengujiannya yaitu jika nilai sig < 0,05 maka tolak . Dari hasil signifikan statistic Equal variances assumed adalah 0,000 < 0,05 maka tolak dan terima . Sehingga hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemandirian belajar siswa yang memperoleh pendekatan pembelajaran metakognitif berbasis soft skill dibandingkan kemandirian belajar siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional pada materi penyajian data.
CITATION STYLE
Mahera, U., Fonna, M., Wulandari, W., Fajriana, F., & Isfayani, E. (2022). PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN METAKOGNITIF BERBASIS SOFT SKILL UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI MTsS JABAL NUR DEWANTARA. Jurnal Pendidikan Matematika Malikussaleh, 2(2), 307. https://doi.org/10.29103/jpmm.v2i2.9433
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.