Upaya peningkatan status gizi untuk mencapai sumber daya manusia yang berkualitas di masa mendatang harus dimulai sejak dini, salah satunya pada anak sekolah dasar sebagai generasi penerus bangsa. Anak sekolah dasar adalah kelompok usia yang rentan terhadap masalah gizi. Masalah gizi yang dapat terjadi, yakni gizi buruk, gizi kurang, gizi lebih, dan obesitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran status gizi siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 5 Tonja tahun 2020. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 5 Tonja yang berjumlah 65 orang. Data tinggi badan dan berat badan responden yang telah mengisi kuisioner digunakan untuk mengidentifikasi status gizi berdasarkan IMT dan tinggi badan. Hasil penelitian yang dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 5 Tonja menunjukkan status gizi berdasarkan IMT/U diketahui bahwa 3 subjek (4,6%) dengan gizi buruk, 5 subjek (7,7%) dengan gizi kurang, 37 subjek (56,9%) dengan gizi baik, 8 subjek (12,3%) dengan gizi lebih, dan 12 subjek (18,5%) dengan obesitas. Status gizi berdasarkan TB/U didapatkan bahwa sebagian besar subjek berperawakan normal, yaitu sebanyak 59 subjek (90,8%) serta subjek berperawakan sangat pendek, pendek, dan tinggi didapatkan hasil yang sama, yaitu masing-masing sebanyak 2 subjek (3,1%). .
CITATION STYLE
Indrayanti, N. L. G. A., Pratiwi, I. G. A. P. E., & Artana, I. W. D. (2022). GAMBARAN STATUS GIZI SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 5 TONJA TAHUN 2020. E-Jurnal Medika Udayana, 11(8), 56. https://doi.org/10.24843/mu.2022.v11.i8.p09
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.