Resin akrilik polimerisasi panas banyak digunakan sebagai bahan pembuat basis gigi tiruan, karena memiliki sejumlah keunggulan diantaranya kualitas estetis yang cukup memuaskan, mudah diproses dan direparasi tanpa membutuhkan tenaga ahli laboratorium. Beberapa tahun terakhir nilon telah menarik perhatian sebagai bahan basis gigi tiruan. Salah satu sifat fisik bahan ini yang perlu diperhatikan adalah kekasaran permukaan, permukaan yang kasar dapat mempengaruhi kesehatan jaringan akibat akumulasi mikroorganisme. Peningkatan kekasaran permukaan pada basis dipengaruhi oleh asap rokok. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh asap rokok terhadap kekasaran permukaan basis gigi tiruan resin akrilik polimerisasi panas dan nilon termoplastik. Rancangan penelitiannya adalah eksperimental laboratoris dengan menggunakan desain post test only control group. Sebanyak 60 sampel yang terdiri dari dua bahan basis gigi tiruan yang berbeda secara kimia; resin akrilik polimerisasi panas berbentuk batang berukuran 50x20x3 mm dan berbentuk silinder berdiameter 50 mm dengan ketebalan 2 mm. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh asap rokok terhadap kekasaran permukaan basis gigi tiruan resin akrilik polimerisasi panas dengan nilai p =0,0001 (p0,05) dan nilon termoplastik dengan nilai p=0,0001 (p0,05). Disimpulkan terpaparnya asap rokok pada permukaan basis gigi tiruan resin akrilik polimerisasi panas dan nilon termoplastik mengalami peningkatan nilai kekasaran permukaan.
CITATION STYLE
Syafrinani, ., & Hasibuan, S. P. (2018). PENGARUH ASAP ROKOK TERHADAP KEKASARAN PERMUKAAN BASIS GIGI TIRUAN RESIN AKRILIK POLIMERISASI PANAS DAN NILON TERMOPLASTIK. Cakradonya Dental Journal, 10(1), 59–64. https://doi.org/10.24815/cdj.v10i1.10618
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.