Energi memiliki peranan yang sangat penting di kehidupan sehari-hari. Pentingnya peranan energi berdampak pada besarnya penggunaan energi listrik yang mengakibatkan penggunaan cenderung berlebihan. Identifikasi penggunaan energi berdasarkan aspek perilaku penghuni perlu dilakukan dalam menentukan solusi yang optimal. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi perilaku boros energi yang dilakukan masyarakat, serta menentukan hubungan antara perilaku boros energi dan alasan melakukan pemborosan energi. Selain itu, penelitian juga mengidentifikasi kelompok perilaku boros energi sehingga solusi dan upaya yang optimal dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam mencegah pemborosan energi di rumah tinggal. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif Grounded Theory dengan pengumpulan data menggunakan survei daring dalam bentuk kuesioner terbuka. Hasil analisis menemukan 4 kelompok boros energi yaitu kelompok tidak perduli, kelompok butuh, kelompok tidak sengaja dan kelompok terpaksa. Berdasarkan klasifikasi tersebut, upaya penghematan energi di rumah tinggal bisa dilakukan dengan pemberian edukasi, informasi, penggunaan teknologi, penggunaan elektronik hemat energi, dan pemanfaatan energi terbarukan.
CITATION STYLE
Rahmadyani, H., & Kusuma, H. E. (2019). Empat Kelompok Perilaku Boros Energi: Penyusunan Hipotesis Menggunakan Grounded Theory. Jurnal Permukiman, 14(2), 82. https://doi.org/10.31815/jp.2019.14.82-91
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.