Abstrak Ketahanan pangan ditentukan dengan ketersediaan dan ketercukupan pangan bagi masyarakat dengan harga yang wajar. Ketersediaan pangan ditentukan dengan komponen terbesar dari peternakan dan perikanan ikan air tawar adalah pakan. Tujuan dari penelitian ini mengkaji pakan ikan berbahan maggot dalam budidaya ikan nila. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normative empiris, dimana penelitian ini mengkaji regulasi terkait perikanan air tawar dan ketahanan pangan serta melakukan studi literatur terkait penghitungan harga pokok budidaya ikan nila dengan pendekatan perbandingan penggunaan pakan ampas tahu, dedak dan maggot dalam penentuan harga pokok yang ideal sehingga dapat memberikan imputan terhadap petani dalam pemanfaatan pakan budidaya yang efesien. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan bahan pakan maggot memberikan tingkat efesiensi yang lebih baik dari bahan pakan lain sebesar 9%, dalam budidaya nila karena komposisi pakan yang bermutu tinggi dengan harga yang lebih murah sehingga memberikan nilai tambah kepada petani ikan dan juga untuk ketahanan pangan. ABSTRACT
CITATION STYLE
Jumianto, S., Machmud, A., & Rahayu, K. M. (2023). Efisiensi Pemanfaatan Maggot BSF (Hermetia illucens) dalam Budidaya Ikan Nila (Oreochromis niloticus) dalam Mendukung Ketahanan Pangan. EduBiologia: Biological Science and Education Journal, 3(2), 78. https://doi.org/10.30998/edubiologia.v3i2.17850
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.