ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA PETANI (STUDI KASUS : DESA TIMBULHARJO, SEWON, BANTUL)

  • Damayanti V
  • Khoirudin R
N/ACitations
Citations of this article
276Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

This study aims to determine the factors that affect food security of farm households in Timbulharjo Village, Sewon, Bantul. Factors used in this study were income, head of family education, age of head of household, marital status, number of family members and ownership of savings account. This study uses primary data obtained from direct interviews by asking a list of questions. The analytical technique used was logistic regression analysis, then completed by using the maximum likelihood method which included Nagelkerke R Square equivalent to coefficient of determination (R2), significance test Simultaneously (Overall Model Test) is equivalent to F test in linear regression, Wald test is equivalent to t test on OLS. The income and education of the head of the household have a positive effect on food security, while the number of family members has a negative effect on food security. Based on the partial test, the income variable, the education of the head of the household, the number of family members affect the food security, while the age of the head of the family, marital status, and savings ownership have no effect on food security. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan pangan rumah tangga petani di Desa Timbulharjo, Sewon, Bantul. Faktor yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendapatan, pendidikan kepala keluarga, usia kepala keluarga, status perkawinan, jumlah anggota keluarga dan kepemilikan simpanan tabungan. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari wawancara langsung dengan mengajukan daftar pertanyaan. Data yang digunakan yaitu 98 sampel secara insidental dari 4.628 petani di Desa Timbulharjo, Sewon, Bantul. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi logistik, selanjutnya diselesaikan dengan menggunakan metode maximum likelihood yang meliputi Nagelkerke R Square setara dengan koefisien determinasi (R 2), Pengujian signifikansi secara simultan (Overall Model Test) setara dengan uji F dalam regresi linier, Uji Wald setara dengan uji t pada OLS. Hasil penelitian menunjukan bahwa pendapatan, pendidikan kepala keluarga dan jumlah anggota keluarga berpengaruh terhadap ketahanan pangan dengan tingkat signifikansi 5%. Nilai Nagekerke R Square 0,363. Pendapatan dan pendidikan kepala keluarga berpengaruh positif terhadap ketahanan pangan, sedangkan jumlah anggota keluarga berpengaruh negatif terhadap ketahanan pangan. Berdasarkan uji parsial maka variabel pendapatan, pendidikan kepala keluarga, jumlah anggota keluarga berpengaruh terhadap ketahanan pangan, sedangkan usia kepala keluarga, status perkawinan, dan kepemilikan tabungan tidak berpengaruh terhadap ketahanan pangan. Kata kunci: ketahanan pangan, rumah tangga petani Klasifikasi JEL: D1, D3

Cite

CITATION STYLE

APA

Damayanti, V. L., & Khoirudin, R. (2016). ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA PETANI (STUDI KASUS : DESA TIMBULHARJO, SEWON, BANTUL). Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan, 17(2). https://doi.org/10.18196/jesp.17.2.3735

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free