Penelitian lapisan gambut penting untuk pengolahan lahan gambut lebih lanjut. Pengukuran kedalaman dan ketebalan lapisan tanah gambut menjadi tujuan dalam penelitian ini. Metode ground penetrasi radar (GPR) dengan menggunakan alat Ultra GPR yang digunakan karena sifatnya yang praktis dan ekonomis serta akurat dalam mengukur kedalaman gambut. Ultra GPR multi frekuensi digunakan untuk mengukur kedalaman gambut. Parameter pengukuran meliputi amplitudo dan kecepatan rambat gelombang elektromagnetik. Data GPR berupa radargram yang diambil dari lahan gambut di Penyabungan, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi Sumatera Selatan.Kecepatan rambat sungai yang diperoleh dari pengolahan data manual dan kedalaman lapisan yang diperoleh dari radargram. Perhitungan kecepatan rambat gelombang pada tanah gambut di lokasi tersebut diperoleh nilai 0,03781 m / ns. Kedalaman gambut pada total lintasan antara 4,27 meter sampai dengan 6,64 meter. Gambut paling tebal berada di bagian Tenggara lokasi lintasan SP15 dengan ketebalannya 5,86 - 6,64 meter. Bagian paling tipis berada pada lintasan SP07 dengan posisi di Barat. Sehingga terlihat bahwa kedalaman gambut tergolong sangat dalam dan ketebalan gambut dari yang tipis hingga tebal berada di bagian Barat menuju ke Tenggara.
CITATION STYLE
Evaliani, Y. K., Nurhasanah, N., & Nugroho, D. (2021). Identifikasi Ketebalan Gambut Berdasarkan Parameter Fisis pada Metode Ground Penetrating Radar (GPR) di Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir. PRISMA FISIKA, 9(1), 72. https://doi.org/10.26418/pf.v9i1.45676
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.