Latar Belakang : Penyakit Tuberkulosis menjadi masalah kesehatan di dunia terutama pada negara berkembang, dalam pengobatannya TBC memerlukan jangka waktu yang lama sehingga memerlukan konsistensi kepatuhan pasien. Kepatuhan pasien dalam melakukan pengobatan sangat penting hal ini guna mengendalikan angka penyakit TB. Tujuan : Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan penderita dalam meminum Obat Anti Tuberkulosis (OAT). Metode : Desain penelitian ini adalah literature review dengan topik artikel yang membahas kepatuhan pasien dalam minum obat anti tuberkulosis. Artikel diperoleh dari Google Scholar dengan menggunakan kata kunci “kepatuhan minum obat, penderita, dan tuberkulosisâ€. Artikel yang dipilih menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dan diterbitkan dalam jangka 5 tahun terakhir yaitu pada tahun 2019 sampai tahun 2023. Hasil : Penelurusan artikel melalui Google Scholar menggunakan kata kunci didapatkan sebanyak 1.760 artikel. Hasil penelusuran dilakukan skrinning berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi, sesuai dengan tujuan juga topik yang dibahas dan diperoleh 11 artikel yang cocok pada literature review ini. Kesimpulan : Beberapa faktor yang berpengaruh dalam kepatuhan penderita tuberkulosis paru dalam minum obat, antara lain meliputi pengetahuan, sikap, dukungan keluarga, motivasi, efek samping, peran dari petugas kesehatan, dan perceived stigma.
CITATION STYLE
Nabila, N. (2023). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis (OAT) pada Penderita Tuberkulosis Paru (TB) : Literature Review. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 6(8), 1478–1484. https://doi.org/10.56338/mppki.v6i8.3484
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.