Tujuan penelitian adalah mendapatkan dosis optimum dari koagulan Al2(SO4)3 yang akan ditambahkan dalam proses koagulasi flokulasi pada redesain Instalasi Pengolahan Limbah Cair Pramita Utama Diagnostic Center Yogyakarta sehingga dapat menurunkan kandungan zat pencemar Chemical Oxygen Demand (COD) sesuai Keputusan Gubernur DIY Nomor 65 Tahun 1999 tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Pelayanan Kesehatan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasi penelitian adalah Laboratorium Klinik Pramita Utama Diagnostic Center Yogyakarta yang terletak di Jl. Dr. Soetomo No. 41, Rt. 09 Rw. 05, Kelurahan Bausasran. Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan bersifat Kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa data primer dan data sekunder melalui kegiatan survei pada objek penelitian di lapangan, dan analisis Jar Test yang dikerjakan pada Laboratorium Lingkungan. Berdasarkan hasil analisis Jar Tes, terlihat jelas terjadi penurunan kandungan zat pencemar COD yang cukup banyak pada dosis 30 ml, yaitu: dari 471,94 mg/lt menjadi 140,763 mg/lt atau terjadi penurunan sebesar 70,17%. Dengan mendapatkan dosis optimum dari koagulan Al2(SO4)3 tersebut, perhitungan alat redesain Instalasi Pengolahan Limbah Cair Pramita Utama Diagnostic Center Yogyakarta dengan sistem kimia menggunakan proses koagulasi flokulasi dapat dilakukan.
CITATION STYLE
Irawansyah, D., Sukmana, I., & Despa, D. (2022). PROSES KOAGULASI FLOKULASI PADA REDESAIN INSTALASI PENGOLAHAN LIMBAH CAIR PRAMITA UTAMA DIAGNOSTIC CENTER YOGYAKARTA. Jurnal Rekayasa Lampung, 1(2). https://doi.org/10.23960/jrl.v1i2.9
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.