Penelitian ini ingin melihat bagaimana kebijakan tentang penerapan Kartu Pintar BBM dalam mengendalian penjualan BBM (solar) bersubsidi di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data diperoleh dengan melakukan wawancara kepada nara sumber baik di lapangan (SPBU) maupun para pejabat yang terlibat dalam kebijakan dan menganalisa data dari sumber dokumentasi. Hasil penelitian dengan menggunakan pendekatan konsep Empat Tepat dalam Kebijakan (Dwijowjoto:2003) memperlihatkan bahwa semua unsur untuk menghasilkan kebijakan efektif tidak terpenuhi yaitu mulai dari factor kebijakan, factor pelaksana, factor target kebijakan, sampai ke factor lingkungan kebijakan. Rekomendasi yangdiberikan ialah dengan membatasi ruang gerak kendaraan yang digunakan dengan menerapkan aturan tentang kelaikan jalan kendaraan; pembatasan jumlah BBM subsidi yang dapat dibeli; penegakan sanksi yang menimbulkan efek jera; serta adakan seyembara untuk yang dapat membuktikan adanya kecurangan dalam pembelian BBM subsidi.
CITATION STYLE
Megawandi, Y. (2022). Kartu “pintar” bbm subsidi kebijakan inovasi setengah hati (study kasus provinsi kepulauan bangka belitung). Jurnal Studia Administrasi, 4(2), 61–69. https://doi.org/10.47995/jian.v4i2.93
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.