Kemampuan pemecahan masalah sangat diperlukan baik dalam proses pembelajaran maupun dalam kehidupan sehari-hari. Namun, hasil penelitian PISA menunjukkan kemampuan pemecahan masalah siswa masih rendah. Oleh karena itu, perlu dikaji lebih lanjut mengenai kemampuan pemecahan masalah siswa khususnya dimasa pandemi COVID-19. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran ALC berbasis E-Modul terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa pada masa pandemi COVID-19. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experimental. Sampling pada penelitian ini menggunakan teknik cluster random sampling. Penelitian ini dirancang dalam desain Posttest Only Control Group Design. Instrument yang digunakan berupa tes essay kemampuan pemecahan masalah yang dilakukan secara online. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 4 Mengwi yang berjumlah 277 siswa dengan sampel penelitian 62 siswa. Penelitian ini dilaksanakan dari tanggal 18 Agustus sampai 31 Agustus 2020 secara pembelajaran daring. Data dianalisis menggunakan uji ANOVA. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pembelajaran ALC berbasis E-Modul terhadap kemampuan pemecahan masalah dengan nilai Fhitung > Ftabel yakni 4,852> 4,00 dan nilai signifikansi 0,031 £ 0,05.
CITATION STYLE
Palgunadi, N. P. P. D., Sudiarta, I. G. P., & Ardana, I. M. (2021). Implementasi Model Pembelajaran ALC berbasis E-Modul Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Masa Pandemi COVID-19. JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika), 9(2), 114. https://doi.org/10.25273/jipm.v9i2.8286
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.